Detail Cantuman Kembali

XML

PENGARUH PENAMBAHAN SARI DAUN KELOR (Moringa Oleifera) TERHADAP DAYA TERIMA DAN SIFAT KIMIA PADA BOLU KUKUS MEKAR


PENGARUH PENAMBAHAN SARI DAUN KELOR (Moringa Oleifera) TERHADAP DAYA TERIMA DAN SIFAT KIMIA PADA BOLU KUKUS MEKAR
Nina Amalia Syahnas 1, Ir. Ichsan 2

ABSTRAK

Latar Belakang : Bolu kukus mekar merupakan suatu olahan pangan yang berbahan dasar tepung terigu, gula dan telur. Penambahan daun kelor dalam produk pangan dapat memperbaiki kualitas pangan dari bolu kukus meka r. Daun kelor memiliki potensi yang sangat baik untuk melengkapi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. Dalam rangka meningkatkan pemanfaatan sumber daya lokal yang ada maka dilakukan penambahan sari daun kelor kedalam bolu kukus mekar sebagai makanan selingan bagi masyarakat.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sari daun kelor (Moringa Oleifera) terhadap hasil uji daya terima dan sifat kimia pada bolu kukus mekar.
Metode Penelitian : Penelitian ini bersifat eksperimental menggunakan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) non faktorial dengan 3 perlakuan dan 3 kali pengulangan. Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan menggunakan ANOVA (Analisis Of Varians) dan bila analisis menentukan perbedaan nyata maka akan dilanjutkan dengan uji Duncan.
Hasil : Berdasarkan hasil uji daya terima rata-rata nilai yang diberikan oleh panelis adalah agak suka dari segi warna (3,73), aroma (3,56), rasa (3,64) dan kategori suka pada tekstur (3,97), pada uji daya terima yang paling tinggi terdapat pada perlakuan F4 dengan penambahan sari daun kelor sebanyak 25 ml. Berdasarkan hasil uji kimia rata-rata nilai kadar air (37,3), kadar abu (1,13),
lemak (2,07) yang paling tinggi terdapat pada perlakuan F3 dengan penambahan sari daun kelor 20 ml. Berdasarkan hasil uji kimia rata-rata nilai protein (2,09), serat (4,05), karbohidrat (56,2) yang paling tinggi terdapat pada perlakuan F5 dengan penambahan sari daun kelor 30 ml.
Kesimpulan : Hasil uji daya terima dan kimia bolu kukus mekar sari daun kelor didapat berpengaruh nyata terhadap aroma, rasa, tekstur, kadar air, lemak, protein bolu kukus mekar (p value < 0,05). Berpengaruh tidak nyata terhadap warna, kadar abu, serat, karbohidrat bolu kukus mekar (p value > 0,05).
Saran : Harapannya melihat terlebih dahulu apakah ada perbedaan dari segi warna, aroma, tekstur dan rasanya berubah atau tidak sebelum dan sesudah diblancing.

Kata Kunci : Bolu Kukus Mekar, Sari Daun Kelor, Uji Daya Terima, Uji Kimia.
1 Mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan Gizi Dan Dietetika, Jurusan Gizi,
Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh
2 Dosen Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh
Nina Amalia Syahnas - Personal Name
Text
Indonesia
2023
LOADING LIST...
LOADING LIST...